Fatwa Rokok dari pendiri Jamaah Muslim Ahmadiyah

Fatwa Rokok dari pendiri Jamaah Muslim Ahmadiyah

Masroor Library – Pendiri Jamaah Muslim Ahmadiyyah Hadhrat Mirza Ghulam Ahmad a.s. bersama putera beliau Sahibzada Mirza Syarif Ahmad r.a. beliau as bersabda:

“Kita tidak menggolongkan tembakau ke dalam benda-benda yang memabukkan.

“Akan tetapi, menghisapnya merupakan sebuah perbuatan yang sia-sia.

“Allāh Ta‘ālā telah berfirman mengenai keadaan orang-orang mukmin:

وَالَّذِيْنَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُوْنَ—‘

>> Mereka adalah orang-orang yang berpaling dari kesia-siaan <<

“Hanya saja, jika seorang dokter mensifatinya sebagai sarana kesembuhan bagi seseorang, tidak ada yang dapat melarang pemakaiannya.

“Adapun penghisapannya seperti biasa, hal itu sia-sia dan kemubadziran belaka.

“Seandainya benda itu ada pada zaman Ḥaḍrat Rasūlullāh saw, beliau tentu akan membencinya dan tidak akan menyukainya bagi para Sahabat r.a.

(Majalah al-Ḥakam, 24 Maret 1903, halaman 7; )

No Responses

Tinggalkan Balasan