Pesan Perdamaian dari Khalifah Ahmadiyah untuk Israel dan Iran

Pesan Perdamaian dari Khalifah Ahmadiyah untuk Israel dan Iran

Masroor Library – Pada tahun 2012, saat dunia menghadapi meningkatnya konflik dan ketegangan, Khalifah / Imam Jemaat Muslim Ahmadiyah, Hadhrat Mirza Masroor Ahmad a.t.b.a. mengirim surat kepada para pemimpin dunia, mendesak mereka untuk mencapai perdamaian dan keadilan guna menyelesaikan pertikaian mereka.

Saat ini surat-surat tersebut masih relevan seperti sebelumnya. Dengan berlangsungnya perang Iran-Israel, kami menyajikan beberapa kutipan dari surat-surat tersebut kepada para pemimpin kedua negara tersebut.

• Surat Kepada Benjamin Netanyahu (Perdana Menteri Israel) Tanggal 26 Februari 2012

“Kami mendengar laporan dalam berita, saat ini Anda sedang bersiap untuk menyerang Iran. Namun sebagai hasilnya adalah Perang Dunia yang mengerikan akan berada di hadapan Anda. Dalam Perang Dunia terakhir, jutaan orang tewas, ratusan orang Yahudi juga terbuang menjadi korbannya. Sebagai Perdana Menteri, adalah tugas Anda untuk melindungi kehidupan bangsa Anda. Keadaan dunia saat ini menunjukkan bahwa Perang Dunia tidak akan terjadi hanya antara dua negara, melainkan blok-blok negara akan masuk dalam formasi itu. Ancaman pecahnya Perang Dunia adalah sesuatu yang sangat serius. Kehidupan Muslim, Kristen dan Yahudi berada dalam bahaya itu. Jika perang semacam ini terjadi, maka akan menghasilkan reaksi kehancuran umat manusia secara berantai. Dampak dari bencana ini akan dirasakan oleh generasi mendatang, yang akan lahir cacad atau lumpuh. Hal ini terjadi karena akan melibatkan perang atom.

Karenanya, permohonan saya kepada Anda bahwa daripada mengarahkan dunia ke dalam cengkeraman Perang Dunia, maka lebih baik melakukan upaya maksimal untuk menyelamatkan dunia dari bencana global. Daripada menyelesaikan sengketa dengan kekuatan, Anda harus mencoba untuk mengatasinya dengan dialog.

Dengan demikian, para pemimpin dunia, dan terutama Anda harus mengakhiri gagasan pemerintahan dengan kekerasan dan harus menahan diri dari menindas yang lemah. Sebaliknya, berusaha untuk menyebarkan dan mempromosikan keadilan serta perdamaian. Dengan demikian, Anda akan tetap dalam perdamaian, Anda akan mendapatkan kekuatan dan perdamaian dunia juga akan didirikan.”

• Surat Kepada Ayatollah Syed Ali Hosseini Khamenei (Pemimpin Tertinggi Republik Islam Iran) Tanggal 14 Mei 2012

“Sebagai Muslim, kita harus berusaha untuk mengajarkan dunia agar hidup dalam damai, cinta serta harmoni. Secara khususnya, para pemimpin Muslim harus segera memberi perhatian tentang hal ini. Untuk alasan ini, adalah permohonan saya kepada Anda agar memberi perhatian terhadap Pemerintah Anda dalam tanggung jawabnya untuk membangun perdamaian di dunia.

Jika Iran diserang, Iran memiliki hak untuk membela diri demi menyelamatkan negara, namun seharusnya tidak memicu terjadinya agresi melainkan mengambil langkah ke depan untuk menghindari konflik.

Disamping itu, upaya harus dilakukan untuk mengesampingkan perbedaan agama dan mencoba untuk bersatu pada nilai-nilai bersama. Ini adalah pendekatan tepat yang diadopsi dari sejarah Islam.

Sebagai pemimpin spiritual dari negara Islam besar, saya berharap Anda setuju jika seluruh umat Islam bersatu dan bekerja bersama-sama, agar perdamaian dunia dapat dibentuk. Kita tidak harus berbuat sia-sia dengan menambah bahan bakar permusuhan dan dendam, melainkan kita harus mencari kesempatan untuk membangun perdamaian dan menciptakan ketenangan. Selanjutnya, permusuhan atau perlawanan terhadap orang lain seharusnya tidak dilakukan tanpa keadilan.

Semoga Allah memungkinkan seluruh umat Islam dan semua pemerintahan Muslim bisa memahami pesan saya sehingga mereka mempersiapkan diri untuk memainkan peran masing-masing dalam upaya untuk membangun perdamaian di dunia.”

Disusun oleh :
Mln. Iman Mubarak Ahmad

Sumber :
Ahmadiyya Muslim Community Press & Media Office

Tags: , , , ,

No Responses

Tinggalkan Balasan