Masroor Library – Sebelum kita membahas mengenai 30 Dajjal atau pembohong yang mengaku menjadi nabi sesudah Nabi Muhammad SAw marilah kita sedikit membahas apa itu pengertian Dajjal. Banyaknya persepsi atau penafsiran tentang Dajjal hingga kita dihadapkan akan banyaknya bayangan atau angan dalam menvisualisasikan sosok Dajjal dalam arti sebenarnya.
Dajjal menurut arti logat menurut Kitab Lisanul Arab,
- Tukang sepuh atau tukang bohong
- Dajjal akan keluar di akhir umat ini; ia disebut Dajjal karena ia suka mencampuradukkan perkara yang hak dengan yang batil; banyaknya [Dajjal] itu memenuhi dunia dengan penganutnya.
- Ibnu Kholawih mengatakan: tidak ada satupun tafsir yang dapat menandingi tafsir Ibnu Umar dalam kebagusannya. [menurut tafsir Ibnu Umar] Dajjal adalah tukang memalsukan, tukang bohong dan tukangh tipu atau tukang menjual hak dengan kebohongan.
Menurut Kitab Munjid
Dajjal itu tukang bohong; Almasihiddajjal pun tukang bohong yang akan keluar di akhir zaman. Dajjal itu ialah segolongan manusia yang [banyaknya] memenuhi dunia.
Menurut Kitab Aqrobul Majma’ul Bihar
Abu Bakar meminang Fatimah kepada Rasulullah SAW, dijawab oleh Rasulullah SAW; sesungguhnya Fatimah telah kuperuntukan bagi Ali, saya bukan pembohong, saya tidak membohongi anda, dan saya tidak menipu anda.
Jadi pada intinya dari keterangan-keterangan di atas kata Dajjal berarti [tukang] bohong, [tukang] tipu, [tukang] sepuh, [tukang] memalsu, Lebih jelasnya Dajjal adalah nama sifat bukan nama jenis. [Pembahasan tentang Dajjal akan dibahas tersendiri secara rinci].
Tentang adanya 30 Dajjal atau nabi palsu Rasulullah SAW bersabda:
Di waktu dekat akan ada di kalangan umat ku 27 orang pembohong [Dajjal], empat diantaranya adalah wanita. [muslim]
Sabda Rasulullah SAW lainnya:
Bakal ada Dajjal pembohong, banyaknya hampir 30 orang, semua mereka mengaku menjadi Rasul Allah. [Muslim]
Sabda Rasulullah SAW lainnya;
Bakal ada di waktu yang dekat di golongan umatku, 30 Dajjal pembohong, mereka semua mengaku menjadi Nabi.[Tirmidzi]
Sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW berkenaan dengan Hadis tersebut,
“Apa tanda-tandanya ya Rasulullah ?” Jawab Rasulullah SAW “Mereka akan melakukan sunah yang menyalahi sunahku dan sunah agamaku“. [Kanzul Ummal j 7:171]
Mengenai 3 Hadis tersebut di atas banyak ulama mengatakan sudah terbukti sempurna kenyataannya seperti yang tertulis di Kitab Lama’at Tirmidzi 2:65.
Sebagian besar dari mereka sudah terbukti dan sudah dibinasakan Allah dan untuk seterusnyapun barang siapa yang mengaku menjadi Nabi, padahal palsu, niscaya akan dibinasakan Allah juga In Sya Allah.
Untuk lebih jelasnya 30 Dajjal yang dimaksud seperti yang tertulis di Kitab Mukammilul Muhammad [penulis; Muhammad Ibni Yusuf Sanusi] dan Kitab Hujajul Kiromah [penulis; Nawab Husein Khan] hal 238 – 239 sebagai berikut
- Musaillamah Kadzdzab
- Aswad Ansi
- Tulaihah bin Huwailid Asdi
- Mukhtar
- Ahmad Husein Al Mutanabbi
- Bahbud
- Yahya Ibni Zakariya KIrmiti
- Isa Ibni Mahrawiyah
- Al Basandi
- Al Nawahandi
- La
- Utsman Ibni Nahik
- Muhammad Ibni Tumrad
- Abu Manahur Ajli
- Tharif
- Sholih Ibni Tharif
- Banan bin Sam’an
- Yusiya
- Ishak Ihris
- Faris Bin Yahya
- Abdullah Ibni Ma’sum
- Mahmud Bin Faraj
- Laqik bin Malik
- Ustadz Syis
- Mughirah Ibni Sa’id
- Ibrahim Bazis
- Syekh Muhammad Khurasan
- Ali Muhammad Bab
- Hesein Ali
- Gazali Saghir
Bahkan yang lebih parah lagi yang mengaku menjadi Allah
Sulaiman Karmati bin Abu Sa’id, mengaku menjadi Allah dan mati terjangkit penyakit cacar [Tarikh Kamil Ibni Asir
Atta Mukannah, juga mengaku menjadi Allah [Tarikh Kamil Ibni Asir] [Goes]
Sumber: Sebuah Tinjauan Tentang Ash Habul Kahfi
No Responses