Sertijab Amir Daerah Papua Barat | Langkah Awal Songsong Kemajuan Jemaat

Sertijab Amir Daerah Papua Barat | Langkah Awal Songsong Kemajuan Jemaat

“Melihat nama-nama Amir Daerah dalam SK, dapat tergambar bahwa para pemuda (khudam) banyak yang diberi amanat untuk menyongsong 100 tahun Jemaat Ahmadiyah di Indonesia. Bahkan, sesuai dengan RR, dua orang Mubalig Daerah juga ditetapkan sebagai Amir Daerah. Dan, keduanya juga masih khudam”

Masroor Library – Manokwari, Papua Barat [8/7]. Kata-kata tersebut disampaikan oleh Mubalig Daerah Papua Barat selaku Sadr-e-Majlis dalam Serah Terima Jabatan Amir Daerah Papua Barat, Jumat (8/7) siang bakda shalat Jumat bertempat di Mushala “Ahmad” Amban, Manokwari, Papua Barat. Acara itu dihadiri oleh seluruh jamaah shalat Jumat, baik kaum lelaki maupun kaum perempuan.

Sebagai pembuka, Tilawat Ayat-ayat Suci Al-Qur’an disampaikan oleh Sdr. La Ode Mutiali, Qaid MKAI Manokwari yang juga Sekr. Khas dan Sekr. Umur Kharijiah JAI Manokwari. Penandatangan berita acara dilakukan oleh Amir Daerah Periode 2019-2022 (Bpk. Lawaku) dan Amir Daerah Papua Barat Periode 2022-2025 (Sdr. Mahmud Ahmad).

Dalam sambutannya, Amir Daerah lama Bpk. Lawaku menyampaikan ucapan terimakasih dan permohonan maaf, bila selama menjadi Amir Daerah belum banyak melakukan tugas dan kewajiban tersebut. Sedangkan Amir Daerah baru Sdr. Mahmud Ahmad, menyampaikan dukungan sambil membacakan tugas-tugas Amir Daerah berdasarkan SK Amir Nasional Jemaat Ahmadiyah tersebut.

Penyerahan SK secara simbolis pun dilakukan setelah Sadr-e-Majlis memberikan sepatah dua patah kata. Pada intinya, Mubalig Daerah Papua Barat itu berharap agar dengan pembagian tugas dan wewenang tersebut, setiap orang fokus dengan bidangnya. Sehingga akan diraih kemajuan dalam waktu cepat. Apalagi, kata Mubalig yang genap dua tahun ditugaskan di Papua Barat itu, tantangan ke depannya telah menanti.

“Target 1785 mubayin baru untuk Daerah Papua Barat hingga tahun 2025 bukanlah target yang mudah. Meski demikian, dengan pembagian tugas dan wewenang, hal itu akan diraih dengan mudah. Oleh sebab itu, Mubalig Daerah juga akan fokus pada pengembangan Daerah Papua Barat. Dan, JAI Manokwari akan dipegang oleh satu orang mubalig yang juga memegang JAI Manokwari Selatan,” pungkasnya.

Setelah itu seluruh hadirin dipersilakan untuk menyampaikan ucapan selamat dengan saling berjabat tangan atau ber-mu’aniqah. Sesi foto bersama mengakhiri acara Sertijab Amir Daerah tersebut. Sekedar catatan, Daerah Papua Barat telah memiliki Amir Daerah sebanyak tiga kali. Bpk. La Abidin adalah Amir Daerah pertama, setelah itu Bpk. Lawaku dan kini Sdr. Mahmud Ahmad. []

Disusun oleh:
Mln. Dr. Rakeeman R.A.M. Jumaan
Mubalig Daerah Papua Barat

Tags:

No Responses

Tinggalkan Balasan