Dikunjungi Mantan Kabiro Pemerintahan Provinsi Papua Barat | Silaturahmi Semakin Erat

Dikunjungi Mantan Kabiro Pemerintahan Provinsi Papua Barat | Silaturahmi Semakin Erat
"Terkait pengembangan perekonomian pasca larangan ekspor CPO minyak sawit keluar negeri, saya sudah ketemu Menteri Pertanian untuk pengembangan jagung di Papua Barat. Begitu juga dengan rica (cabe) yang permintaannya sangat meningkat. Dalam satu bulan saja diperlukan sekitar tiga ton, khusus untuk di Freeport saja."

Masroor Library – Manokwari, Papua Barat – [3/5]. Sejarah seolah terulang kembali (history repeats itself). Bila pada tahun 2021 lalu, menerima kunjungan Elisa Sroyer, S.Sos., M.Si. pada Idul Fitri hari pertama, maka tahun 2022 ini juga menerima kunjungan kembali tetapi pada hari kedua, Selasa (3/5) sore ini pkl. 15:30-16:30 WIT. Artinya, setelah satu tahun kemudian, barulah dapat berjumpa kembali secara tatap muka. Sebelumnya, hanya komunikasi via pesan singkat karena kesibukan masing-masing.

Elisa Sroyer –atau biasa dipanggil Pak Sroyer– merupakan mantan Kepala Biro (Kabiro) Pemerintahan Provinsi Papua Barat yang juga Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Raja Ampat dan bakal calon Bupati Kab. Manokwari pada pemilihan bupati (pilbup) tahun 2020 lalu. Saat ini, Sroyer berkiprah di bidang pemberdayaan masyarakat, selain mengajar sebagai dosen di salah satu kampus swasta di Manokwari.

“Saya datang dengan maitua (istri),” kata Bagian Pemberdayaan Sumber Daya Manusia dan Masyarakat Dewan Adat Papua (DAP) Wilayah III/Doberay tersebut mengawali perbincangan. Didampingi istrinya, Sroyer datang dengan mobil pribadinya yang diparkir di depan gerbang KODAM XVIII/Kasuari, Arfai. “Saya membawa kue Idul Fitri dan minuman berkarbonasi ini untuk Ustad sekeluarga.”

Tags:

No Responses

Tinggalkan Balasan